Rabu 10 May 2017 10:02 WIB

Mako Brimob Minta Bunga untuk Ahok tak Dipajang di Sana

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Indira Rezkisari
Karangan bunga sebagai bentuk dukungan terhadap Basuki Tjahaja Purnama mulai berdatangan ke Mako Brimob Depok, Jabar (10/5).
Foto: Republika/Febrianto
Karangan bunga sebagai bentuk dukungan terhadap Basuki Tjahaja Purnama mulai berdatangan ke Mako Brimob Depok, Jabar (10/5).

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Karangan bunga mulai terlihat berdatangan ke Markas Komando (Mako) Brimob, Kelapa Dua, Depok, Rabu (10/5). Karangan bunga yang pertama kali dikirim tiba di Mako Brimob pukul 09.00 WIB atas nama IMS Toraya.

"Ini harganya Rp 700 ribu," ujar Acip, petugas yang mengantarkan bunga ke Mako dengan motornya.

Sekitar 10 menit kemudian, bunga selanjutnya kembali berdatangan. Namun, pihak Mako Brimob meminta karangan bunga tersebut untuk tidak dipasang di depan Mako Brimob.

"Alasannya untuk kenyamanan aja, biar nggak mengganggu," ujar salah satu anggota Brimob.

Akhirnya bunga yang tadinya sudah terpasang harus dibongkar kembali. Rencananya karangan bunga tersebut akan diletakkan di sekitar SD Tugu, masih berdekatan dengan kompleks Mako Brimob.

Ahok dipindahkan dari LP Cipinang ke Mako Brimob pada Selasa (9/5) tengah malam. Setelah kabar itu tersiar, warga yang simpati terhadap Ahok mengirimkan karangan bunga yang berisi ungkapan dukungan terhadap Ahok.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement