Kamis 04 May 2017 17:17 WIB

'Kaca Rumah Jazuli Bisa Saja Pecah karena Lemparan Batu'

Rep: Alfan Tiara Hilmi/ Red: Ani Nursalikah
Anggota kepolisian dari Polda Metro Jaya mencari proyektil peluru saat melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di kediaman Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPR RI Jazuli Juwaini, Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, Kamis (4/5).
Foto: Republika/Raisan Al Farisi
Anggota kepolisian dari Polda Metro Jaya mencari proyektil peluru saat melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di kediaman Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPR RI Jazuli Juwaini, Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, Kamis (4/5).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polda Metro Jaya belum bisa memastikan apakah pecahnya kaca jendela di rumah anggota DPR RI Jazuli Juwaini di Ciputat, Tangerang Selatan disebabkan tembakan senjata api. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono mengatakan bisa saja kaca jendela tersebut pecah karena lemparan batu.

“Jadi begini. Itu kan kita belum mengetahui pasti, apakah itu tembakan ataukah itu lemparan batu, atau lemparan ketapel,” ucapnya di Mapolda Metro Jaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (4/5).

Argo mengatakan, polisi juga mendatangkan saksi ahli untuk menggali fakta lebih dalam dari pecahnya kaca jendela tersebut. Menurut Argo, Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri juga menghadirkan Indonesian Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) untuk mengetahui identitas pelaku dalam kejadian kemarin.

"Nanti Inafis yang menentukan. Jika benar itu tembakan, nanti itu tembakannya jenis apa. Apa itu lemparan benda keraskah?" kata Argo.

Polda Metro Jaya belum bisa memastikan adanya unsur teror dalam pecah kaca jendela rumah Ketua Fraksi PKS itu. Ia mengatakan agar biarkan kepolisian melakukan penyelidikan untuk dapat mengetahui motif dari kejadian tersebut.

“Kita belum bisa mastikan itu teror atau bukan. Kita dan anggota masih bekerja. Lalu akan kita ketahui kalau kami mengetahui semuanya. Kami kan baru mengumpulkan alat bukti. Kan baru kemarin kejadiannya," kata Argo.

Kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di rumah Jazuli. Olah TKP dilakukan  Bareskrim Polri dari Balistik Metalurgi untuk  mengetahui asal dan arah datangnya serangan.

“Rumah bapak Jazuli siang ini dilakukan olah untuk memastikan, yang pertama dari TKP yg ada apakah itu berasal dari luar ke dalam atau sebaliknya sehingga kita masih menunggu olah TKP siang ini,” kata Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Fadli Widiyanto, di Mapolres Tangerang Selatan.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Saat ini  Polres Tangerang Selatan bersama dengan Bareskrim Polri masih melakukan penyelidikan.

Baca: Satpam Rumah Jazuli Mengaku tak Mendengar Ada Tembakan

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement