Kamis 04 May 2017 10:26 WIB

Usai Lepas Jabatan, Ahok: Enggak Masuk Partai, Enggak Jadi Menteri

Rep: Noer Qomariah Kusumawardhani/ Red: Bilal Ramadhan
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengatakan, ingin menjadi pembicara saja usai tak menjabat sebagai kepala daerah. Hal tersebut ia sampaikan di Balai Kota, Kamis (4/5). Ia juga tak ingin masuk dalam partai politik mana pun.

"Enggak masuk partai politik, enggak jadi menteri, enggak jadi staf presiden, semua enggak," ujar Ahok.

Ia ingin membuat acara bernama Ahok Show dengan salah satu stasiun televisi. Tetapi, dia mengatakan, akan ada pembagian pendapatan. "Jadi kalau mau terima iklan berapa bagi saya lah 20 atau 30 persen," katanya.

Ahok dan wakilnya, Djarot Saiful Hidayat akan melepas jabatannya sebagai gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta pada Oktober 2017. Ia akan digantikan oleh calon gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Baswedan dan wakil gubernur DKI Sandiaga Uno.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement