REPUBLIKA.CO.ID, Subang -- Kecelakaan tunggal menimpa mobil Daihatsu Taruna Nopol B 8154 ZS akibat pecah ban di Jalan Tol Cipali KM 121.700 jalur B, Ahad (23/4) sekitar pukul 20.25 WIB merenggut korban jiwa. Tiga korban yaitu Endin Sahudin (pengemudi Daihatsu Taruna), Ny Rima Hartati (35 tahun), dan balita bernama Alifah (2) meninggal dunia.
Korban lainnya adalah Dafa (7) yang dilaporkan mengalami luka-luka. Korban kecelakaan tersebut adalah satu keluarga.
"Sang sopir dan balita meninggal dunia di tempat kejadian, sedangkan Ny Rima meninggal dalam perjalanan menuju rumah sakit," kata Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Drs Yusri Yunus kepada oara wartawan, Senin (24/4). Sebelumnya diberitakan kecelakaan tunggal tersebut hanya mengakibatkan empat korban luka-luka. (Baca Juga: Daihatsu Taruna Pecah Ban di Tol Cipali, Empat Luka)
Menurut Yusri, saat kejadian mobil Daihatsu Taruna melaju kencang dari arah Palimanan menuju Cikopo. Sesampainya di tempat kejadian perkara (TKP) ban belakang mobil sebelah kiri pecah. Akibatnya mobil tersebut hilang kendali hingga terguling dan masuk ke jalur A (berlawanan). "Posisi terakhir mobil berada di jalur A dengan posisi menghadap ke timur," ujar dia.
Setelah ditangani jajaran polisi dan pengelola jalan tol mobil tersebut berhasil di evakuasi dari tempat kejadian. Sedangkan korban meninggal dunia, yaitu sopir, Ny Rima, dan balita Alifah dibawa ke RSUD Ciereng. Sementara Dafa yang mengalami luka berat dilarikan ke RS Saeful Anwar Pagaden, Subang.