Sabtu 01 Apr 2017 09:17 WIB

Pekan Depan, TransJogja Targetkan Operasikan Tiga Jalur Baru

Rep: Neni Ridarineni/ Red: Dwi Murdaningsih
Bus Transjogja
Foto: Antara/Kurniawan Arie Wibowo
Bus Transjogja

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Hasil kesepakatan pertemuan dengan berbagai pihak termasuk Organda DIY yang dilaksanakan Jumat (31/3), operasi jalur baru untuk TransJogja baru akan dimulai per 10 April. Rute baru yang dioperasikan yakni jalur 6A, 6B dan 8.

Hal itu disampaikan Kepala UPT TransJogja Dinas Perhubungan DIY Sumaryoto saat dihubungi Jumat (31/3). Kalau per 1 April  seluruh jalur 3A dan 3B akan menggunakan bus baru sebanyak 29 armada. Sementara itu untuk jalur 4 A dan 4 B akan ditambah rutenya sampai UGM.

Senin, 17 Jalur TransJogja Baru Mulai Beroperasi

Semula direncanakan April sudah ada 128 armada bus, ternyata pengadaan bus dari operator belum selesai semuanya. Sehingga per 10 April baru bisa menambah tiga jalur baru dan masing-masing enam armada . Untuk jalur  6 A dan 6B rutenya : Jalan Wahid Hasyim-Jalan S.Parman- Patangpuluhan- Bugisan- Masjid Baiturrahman -Ringroad-Pabrik GulaMadukismo-Kampus UMY-Gamping, jaraknya sekitar 17 kilometer.

Jalur 8 rutenya dari Jombor-Demakijo-Jalan  Godean-Jati Kencana-HOS Cokroaminoto- Abu Bakar Ali-Malioboro, jaraknya sekitar 36,5kilometer.

Sampai 10 April akan dilakukan sosialisasi kepada masyarakat dan operator bus reguler yang kemungkinan akan bersinggungan dengan jalur bus TransJogja. Sehingga diharapkan tidak akan ada masalah. Untuk tiga jalur baru yang disiapkan sebanyak 40 halte portable.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement