REPUBLIKA.CO.ID, REJANG LEBONG -- Pencurian di Kota Curup, Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, Kamis (23/3), dinihari, menimpa dua tempat usaha di daerah itu. Pencuri masuk kantar WOM Finance dan kantor perwakilan Indosat, yang posisinya berada di Jalan Suprapto, Kelurahan Talang Rimbo Lama, Kecamatan Curup Tengah.
Menurut keterangan Yuni (24 tahun), petugas kasir kantor perwakilan Indosat, akibat kejadian itu sejumlah barang hilang di antaranya dua brankas yang berisi uang senilai Rp 1 juta. Kemudian tiga lembar ijazah asli dan data karyawan serta berisi 30 kotak kartu perdana. Per kotak kartu perdana bernilai Rp 400 ribu serta satu unit laptop merek Acer. "Untuk sepeda merek Honda Scoopy dan satu unit komputer tidak dibawa oleh pencuri," katanya.
Sementara itu, di kantor WOM Finance kawanan pencuri hanya mengambil brankas yang berisi uang sebanyak Rp 1,6 juta. Di di kantor ini tidak ada barang-barang berharga lainnya yang ditinggalkan manajemen perusahaan. Berdasarkan keterangan Damsyah (35), seorang karyawan kantor perwakilan Indosat, pencurian ini sempat terekam CCTV di halaman depan kantor. Pelakunya berjumlah enam orang dengan mengendarai sebuah mini bus.
"Dalam rekaman CCTV, kejadiannya sekitar pukul 04.00 WIB, mobil yang digunakan para pelaku ini masuk ke halaman kantor berjalan mundur membelakangi kamera, namun wajah pelaku tidak nampak karena mereka menggunakan topeng penutup wajah," ujarnya.
Dia mengaku saat kejadian sudah pulang dari kantor karena menyangka tidak akan terjadi aksi pencurian mengingat sudah mendekati pagi hari. Akan tetapi, sekitar pukul 07.00 WIB saat kembali ke kantornya kondisi pintu kantornya sudah terbuka dan gemboknya sudah hilang serta brankas di kantornya juga sudah hilang.
Kapolsek Curup Iptu Sukardi saat dikonfirmasi mengatakan, salah satu brankas yang hilang sudah ditemukan oleh warga di pinggiran jalan dekat kebun kopi di Desa Kampung Baru, Kecamatan Selupu Rejang, dalam kondisi sudah dirusak. "Saat ini petugas masih melakukan penyelidikan terhadap kasus pencurian yang terjadi di dua TKP ini, petugas juga sudah memintai keterangan sejumlah saksi-saksi untuk mengungkap pelakunya. Sedangkan untuk brankas yang ditemukan warga saat ini sudah diamankan sebagai barang bukti," katanya.