Rabu 21 Dec 2016 16:33 WIB

DPO Teroris di Deli Serdang Pernah Selundupkan WNA Cina

Rep: Issha Harruma/ Red: Israr Itah
Lokasi penangkapan DPO terorisme di Jl Deli Tua dusun 3, desa Aji Baho, Biru-Biru, Deli Serdang, Sumut. Tersangka berinisial S diringkus tim Densus 88 dan Polda Sumut, Rabu (21/12) sekitar pukul 12.00 WIB.
Foto: Istimewa
Lokasi penangkapan DPO terorisme di Jl Deli Tua dusun 3, desa Aji Baho, Biru-Biru, Deli Serdang, Sumut. Tersangka berinisial S diringkus tim Densus 88 dan Polda Sumut, Rabu (21/12) sekitar pukul 12.00 WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, DELI SERDANG -- Tersangka terorisme yang diringkus di Deli Serdang, Sumatra Utara merupakan target yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO). Tersangka berinisial S (27) tersebut tergabung dalam kelompok Katibah Gonggong Rebus (KGR) pimpinan Gigih Rahmat Dewa.

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Rina Sari Ginting mengungkapkan mereka bersama-sama merencanakan kegiatan tindak pidana terorisme di bawah kendali Bahrun Naim Anggih Tamtomo. Mereka juga diduga telah memfasilitasi dua WNA Cina etnis Uighur untuk masuk ke Indonesia secara ilegal dan menyembunyikan keberadaan mereka selama di Batam. 

"Tersangka mengetahui dan ikut serta dalam menjalankan atau mengelola Rafiqa Travel milik Rafiqa Hanum, istri Bahrun Naim alias Abu Aisyah," kata Rina.

Dua warga asing tersebut diketahui masuk dalam jaringan teroris the East Turkestan Islamic Movement.

Rina mengatakan, S mengikuti baiat pada ISIS bersama anggota kelompok KGR pada Agustus 2016. Proses baiat tersebut, dilakukan di Sungai Ladi, Batam, Kepulauan Riau.

"Dia memiliki peran sebagai perekrut orang yang akan bergabung dalam kelompok KGR," ujar dia.

S diringkus di Deli Serdang, Sumatra Utara, tanpa perlawanan. Dia diamankan di rumah yang dihuni orangtuanya di Jalan Deli Tua Dusun 3, Desa Aji Baho, Biru-Biru, Deli Serdang, Rabu (21/12) sekitar pukul 12.00 WIB.

Dia diringkus oleh tim gabungan Densus 88 Anti-Teror dan Polda Sumut bersama barang bukti ponsel dan laptop. Sehari-harinya, warga Batam ini diketahui bekerja sebagai pedagang bakso. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement