Sabtu 10 Dec 2016 11:37 WIB

Delapan Korban Gempa Belum Teridentifikasi

Foto aerial umat muslim menunaikan Shalat Jumat di Masjid Jamik Quba, Pidie Jaya, NAD, Jumat (9/12).
Foto: Republika/ Wihdan Hidayat
Foto aerial umat muslim menunaikan Shalat Jumat di Masjid Jamik Quba, Pidie Jaya, NAD, Jumat (9/12).

REPUBLIKA.CO.ID, PIDIE -- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pidie Jaya, Aceh menyebutkan sebanyak delapan korban meninggal dunia akibat gempa 6,5 skala Richter (SR) belum terindentifikasi.

"Sedangkan sebanyak 92 korban meninggal sudah terindentifikasi, jadi total yang meninggal sebanyak 100 orang," kata Kepala Humas BPBD Kabupaten Pidie Jaya Ridwan di Pidie jaya Sabtu.

Saat ini, kata dia, upaya pencarian korban yang dilakukan Basarnas terus dilakukan dengan menggunakan alat berat. "Untuk hari ini menurut Basarnas, pencarian akan dilakukan di tiga kecamatan," katanya.

Sebelumnya untuk lima kecamatan yang telah dilakukan proses evakuasi korban tertimpa bangunan, secara teknis sesuai pernyataan Basarnas sudah ditemukan. Ia juga menyebutkan jumlah korban luka berat dan ringan akibat gempa tersebut mencapai 565 orang yang saat ini dirujuk ke RSUD Bireun, RSUD Sigli, RSUD Pidie Jaya, dan RSUD Banda Aceh.

Mereka harus dirujuk ke empat rumah sakit tersebut untuk menjalani perawatan. Sedangkan jumlah pengungsi yang tercatat sampai sekarang mencapai 43 ribu orang yang tersebar di 45 lokasi pengungsian.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement