Kamis 10 Nov 2016 22:20 WIB

Sepuluh Ribu Ulama se-Indonesia akan Berdoa untuk Bangsa

 Ribuan jamaah mengikuti doa bersama saat acara Dzikir Nasional 2015  di Masjid At-Tin, Jakarta, Kamis (31/12).  (Republika/Raisan Al Farisi)
Ribuan jamaah mengikuti doa bersama saat acara Dzikir Nasional 2015 di Masjid At-Tin, Jakarta, Kamis (31/12). (Republika/Raisan Al Farisi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Tak kurang dari 10 ribu ulama dari seluruh Indonesia akan mendoakan bangsa Indonesia agar mampu menghadapi dan keluar dari krisis multidimensi.

Mereka akan mendoakan Indonesia dalam forum Silaturahim Nasional (Silatnas) Ulama Rakyat yang diinisiasi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Kegiatan yang mengangkat tajuk “Doa untuk Keselamatan Bangsa” itu berlangsung Sabtu (12/11).        

Menurut Ketua Steering Committee (SCi) Syaifullah Maksum di Jakarta, Kamis (10/11), acara ini sengaja digelar untuk mendoakan keselamatan bangsa Indonesia. Termasuk meminta partisipasi mereka mendinginkan suasana di Tanah Air lebih kondusif.

“Keikhlasan mereka semoga berdampak positif bagi kesejukan konstelasi politik nasional,” tuturnya.   

Dia mengatakan, ulama masih memiliki peran dominan memberikan pencerahan kepada masyarakat. Beruntung, masyarakat Indonesia di desa-desa masih mendengar nasihat-nasihat ulama. 

Dia menyebut Silatnas Ulama Rakyat ini adalah manifestasi tanggung jawab sebagai bagian dari bangsa Indonesia. Apalagi, di tengah-tengah kondisi bangsa Indonesia yang sedang memanas dengan isu-isu politik di ibu kota, Jakarta. 

Berbagai persoalan pelik, kata Syaifullah, bukan hanya terjadi di  Jakarta  tetapi masih banyak persoalan pelik lainnya mencuat dari luar Jakarta seperti narkoba dan bencana alam. 

“Itu semua harus segera dapat diatasi agar tidak menimbulkan permasalahan di kemudian hari," ujarnya. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement