REPUBLIKA.CO.ID, BANTEN -- Empat wisatawan di pesisir Pantai Anyer, Kabupaten Serang, Banten terseret ombak pada Ahad (6/11), sore. Dua di antaranya hilang.
"Kedua wisatawan yang hilang diterjang ombak itu bernama Muhammad Ferdiansyah (16 tahun) dan Dodi Saputra (14) warga Kota Serang," kata Kepala Basarnas Banten, Hairoe Amir.
Petugas Basarnas hingga kini terus melakukan penyisiran di lokasi tempat kejadian perkara (TKP) pesisir Pantai Ambon kawasan Pantai Anyer. Kedua wisatawan yang hilang dipastikan terseret ke tengah laut karena angin dan ombak cukup besar.
Sedangkan, dua wisatawan yang selamat, yaitu Aldi (17) dan Rafah (16) menjalani pemeriksaan kesehatan. "Kami berharap malam ini kedua wisatawan yang diterjang ombak bisa ditemukannya," katanya.
Menurut Hairoe, semua wisatawan yang diterjang gelombang itu warga Perumnas Ciracas, Kota Serang. Para wisatawan itu sedang berenang di sekitar Pantai Ambon, namun tiba-tiba ombak besar menerjang mereka.
Saat ini, gelombang di Perairan Banten bagian utara meliputi kawasan Pantai Anyer dan Carita cukup besar dan membahayakan wisatawan yang berenang di sekitar pantai. "Kami mengimbau wisatawan agar tidak melakukan aktivitas berenang di pesisir Pantai Anyer guna menghindari kecelakaan laut," katanya.