REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Unit IV Subdit Resmob Polda Metro Jaya membongkar kasus perjudian togel Hongkong beromzet Rp 50 juta per hari yang beroperasi di Jakarta Pusat. Bisnis haram ini sudah berjalan cukup lama dan telah mempunyai banyak pelanggan.

Kepala Unit IV Subdit Resmonb Dit Reskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Teuku Arsya Khadafi mengatakan, dalam kasus perjudian tersebut pihaknya dapat menangkap seorang bandar berinisial TD.

“Judi ini beroperasi di wilayah Jakarta Pusat, bandarnya berinisial TD dengan omzet lebih dari Rp 50 juta per hari,” ujar Kompol Teuku Arsya Khadafi di Mapolda Metro Jaya, Ahad (23/10).

Arsya mengatakan, perjudian togel Hongkong tersebut sudah berlangsung sejak dua tahun terahir. Dalam menjalankan aksinya, TD merekap setiap pelanggannya yang ingin memasang togel. "Dan untuk mengetahui nomor yang dipasang para pelanggan ini bisa dilihat melalui alamat website yang diberikan oleh TD," kata Arsya.

Polda Metro Jaya kususnya Direktorat Reserse Kriminal Umum Reserse Mobile, setidaknya sudah mengungkap 10 kasus kejahatan dengan menangkap 20 orang tersangka dalam dalam seminggu terakhir. Pengungkapan kasus ini sebagai bentuk keseriusan Polda Metro dalam memberantas kejahatan kususnya di wilayah hukum Polda Metro Jaya. Tidak hanya pengungkapan kasus perjudian, polisi juga tengah gencar memberantas kasus pungutan liar (pungli), baik internal kepolisian sendiri maupun di lembaga-lembaga pemerintahan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika