Jumat 02 Sep 2016 16:30 WIB

Stadion Benteng yang Terlupakan

Rep: Crystal Liestia Purnama/ Red: Israr Itah
Pertandingan sepak bola di Stadion Benteng, Tangerang
Foto: Antara Foto/Muhammad Deffa
Pertandingan sepak bola di Stadion Benteng, Tangerang

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Masa kejayaan Stadion Benteng, Tangerang boleh dibilang mulai redup. Betapa tidak, stadion yang terletak di Jalan Taman Makam Pahlawan Taruna, tak jauh dari Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, mangkrak

Klub sepak bola Persita Tangerang sudah tak lagi menggunakan stadion ini, meskipun berlaga di Indonesian Soccer Championship (ISC) B. Persita memilih berlaga di kota lain.

Stadion yang diresmikan pada 11 Januari 1989 itu merupakan aset Pemerintah Kabupaten Tangerang.  Salah satu warga yang sedang melewati lokasi, Erna, menyebutkan stadion itu sudah sejak lama dibiarkan mangkrak. Namun dia tidak bisa memastikan kapan stadion itu mulai tak difungsikan. 

"Iya, ini sudah lama tak digunakan. Kalau tidak salah karena ini aset kabupaten, terus mau ditukar dengan aset pemkot yang di Jatiwaringin, tapi sekarang tidak tahu lagi," kata Erna, Jumat (2/9).

Erna yang sehari-hari melewati stadion tersebut merasa miris karena bangunannya terlihat sangat tidak terawat. Padahal bangunan tersebut berdiri tidak jauh dari Puspemkot Tangerang. Menurut dia, bangunan bercat ungu dengan dipenuhi coretan-coretan tersebut mengganggu pemandangan bagi setiap mata yang tak sengaja meliriknya.

Karena tak terawat di sekitar stadion tersbeut tumbuh rumput dan tumbuhan liar. Erna menceritakan, dengan adanya tumbuhan-tumbuhan tersebut membuat para penggembala memasukkan kambingnya di sana. 

Kondisi mempeihatinkan juga terlihat dari tidak adanya penerangan sama sekali. Terlebih jika malam hari, bangunan tersebut terlihat angker. Selain seperti bangunan tua yang sudah rusak, juga tidak adanya penerangan di stadion. Sama sekali tidak terlihat ada lampu yang dipasang seperti di stadion-stadion lain. Hanya ada tiang untuk lampu yang menjulang tinggi yang sudah berkarat. 

Sebelumnya Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar menyebutkan pihaknya sedang menunggu evaluasi dari Badan Pemeriksa Keuangan mengenai total aset-aset yang akan dihibahkan dari Pemerintah Kabupaten Tangerang kepada Pemerintah Kota Tangerang. Rencananya kedua pemda tersebut akan tukar guling. Pemkab Tangerang akan mengambil Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Jatiwaringin yang merupakan milik Pemkot Tangerang. 

Akan tetapi hingga saat ini belum ada kejelasan lagi mengenai kelanjutan proses tukar guling tersebut. Padahal rencana itu sudah diwacanakan sejak 2014 silam. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement