REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ulama kenamaan keturunan Arab Saudi yang kini menetap di Jakarta, Syekh Ali Jaber , menjadi korban pencurian mobil. Untungnya, kasus pencurian mobil milik Syekh Ali berhasil diungkap polisi.
Anggota Polda Metro Jaya menyita 18 kendaraan dari sindikat kejahatan termasuk mobil milik Syekh Ali Jabber."Pelaku spesialis pencurian kendaraan roda empat," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Ruddy Heriyanto di Jakarta, Jumat (19/8).
Ruddy menuturkan petugas meringkus tiga pelaku kejahatan yang mencuri mobil milik Syeikh Ali yakni Fuji alias Tay (25), Dikin (49) dan RY alias YY (35) di Indramayu, Jawa Barat, pada 14 Juli 2016.
Kepala Subdirektorat Kendaraan Bermotor Ditreskrimum Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Polisi Andi Adnan menambahkan kelompok Fuji mencuri mobil dengan cara merusak alarm dan menggunakan kunci "T".
Diungkapkan Andi, para pelaku memantau lokasi setelah mendapatkan sasaran selanjutnya merusak alarm dan dudukan kunci menggunakan kunci "T". Kelompok Fuji telah beraksi mencuri mobil pada 20 tempat kejadian perkara (TKP) dan menjual kendaraan curian seharga Rp 20 juta-Rp 30 juta per unit ke wilayah Lampung.