Kamis 18 Aug 2016 20:56 WIB

Politikus PDIP Sarankan Ahok Contoh Jokowi

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Angga Indrawan
Politikus PDIP Maruarar Sirait.
Foto: Antara
Politikus PDIP Maruarar Sirait.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politikus PDIP, Maruarar Sirait (Ara) menyarankan bakal calon gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) belajar menarik simpati masyarakat dari Joko Widodo (Jokowi), saat mencalonkan diri sebagai orang nomor satu di Ibu Kota Indonesia.

"Ini pandangan saya pribadi, dari awal saya berharap betul Ahok bisa belajar dari Pak Jokowi, bagaimana bisa dapatkan dukungan dari partai paling kuat di Jakarta dan Indonesia, PDIP," kata Ara di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (18/8).

Ia menyebut, Ahok juga sama seperti Jokowi, merupakan figur yang dipercaya rakyat dan relawan. Ia mengingat, pada 2012, pasangan Jokowi-Ahok mampu memadukan banyak aspek sehingga dapat menarik hati masyarakat Jakarta.

Ia meyakini, pada pemilihan gubernur (Pilgub) 2017 mendatang, Ahok mampu memenangi perebutan kursi orang nomor satu di DKI Jakarta.

Ia menyarankan pada Ahok, agar lebih rendah hati. Saran tersebut merujuk pada cara Ahok berkomunikasi dengan partai politik. Sebab, ia menjelaskan, setiap parpol mempunyai mekanisme dan prosedur yang harus dihormati.

Ara tidak meremehkan kinerja Ahok. Pun ia meyakini, rakyat Jakarta mampu menilai dengan cerdas. "2012 kita kenal istilah politic citizen politik warga, warga datang sendiri, bikin kotak-kontak sendiri dan partisipasi publik sangqt tinggi swkali. Itu jg penting, Jakarta baru, dan Indonesia," ujar Ara.

Menurutnya, siapapun yang mempunyai nilai, bisa menjadi pemimpin. Selain itu, ia menyebut tak perlu ada latar belakang politik tertentu, yang penting mempunyai integritas, kinerja dan prestasi.

"Seperti Jokowi harus dilakukan. Saya pikir Ahok haris banyak belajar sama Jokowi," jelasnya.

Ara mengatakan, kendati PDIP belum memutuskan dukungannya pada Ahok, namun ia mendoakan Ketua Umum PDIP Megawati Seokarno Putri akan memutuskan. "Kita tunggu aja. Ibu Mega pada waktunya akan ambil keputusan bijaksana dengan mata hatinya. Saya yakin pemilih konstituen simpatisan PDIP konstituen mendukung Ahok," tuturnya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement