Senin 08 Aug 2016 18:22 WIB

Buwas Berkomitmen Usut Tuntas Pernyataan Freddy

Rep: c39/ Red: Bilal Ramadhan
Rilis Jaringan Sindikat Internasional. Kepala BNN Budi Waseso menunjukan barang bukti narkotika saat rilis barang bukti jaringan sindikat internasional di BNN, Jakarta, Jumat (13/5). (Republika/Wihdan)
Foto: Republika/ Wihdan
Rilis Jaringan Sindikat Internasional. Kepala BNN Budi Waseso menunjukan barang bukti narkotika saat rilis barang bukti jaringan sindikat internasional di BNN, Jakarta, Jumat (13/5). (Republika/Wihdan)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Komjen Pol Budi Waseso berkomitmen untuk mengusut tuntas terkait pemberitaan Ketua KontraS Haris Azhar yang menyatakan bahwa ada oknum BNN yang terlibat penyalahgunaan narkotika dengan terpidana mati Freddy Budiman.

Menurut pria yang akrab dipanggil Buwas tersebut, kasus ini harus menemukan titik terang karena menyangkut nama baik empat pemerintahan yaitu Beacukai, TNI, Polri, dan BNN. Namun, saat ini Buwas hanya fokus untuk mengurusi dugaan di lembaganya sendiri.

"Kalau nanti dalam proses perjalanan pemeriksaan ternyata memang terbukti ya kita tindak lanjuti. Kalau nanti tidak terbukti ya kita tindak lanjut juga," ujar Buwas di Kantor BNN, Jalan MT Haryono, Cawang, Jakarta Timur, Senin (8/8).

Namun, kata dia, jika dugaan tak terbukti benar maka Haris harus mempertanggungjawabkan, karena hanya Haris sendiri yang bisa menyelesaikan permasalahan tersebut.

"Bisa saja tindak lanjut kan seandainya kalau pernyataan Haris tidak bisa dibuktikan, artinya yang bisa membersihkan pernyataannya adalah Haris sendiri, karena dia mempunyai kewajiban untuk menyampaikan kembali kepada khalayak bahwa apa yang beliau sampaikan memang tidak punya unsur kebenaran," jelas Buwas.

Ia juga menyatakan bahwa pihaknya sangat serius untuk mendalami dan membuktikan pernyataan dari Haris. Selain itu, jika memang terbukti ada oknum yang terlibat maka akan ditindak tegas sesuai dengan hukum yang berlaku.

"Jika memang terbukti, maka tak main-main sanksi tegas menanti mereka," ucap pria yang digadang-gadang akan mencalonkan dalam Pilkada DKI tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement