Senin 08 Aug 2016 15:13 WIB

Arteria: PDIP dalam Posisi Penentu Cagub DKI Jakarta

Anggota Komisi III DPR Fraksi PDIP Arteria Dahlan.
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Anggota Komisi III DPR Fraksi PDIP Arteria Dahlan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Arteria Dahlan menegaskan partainya akan tetap menjadi penentu nama calon Gubernur DKI Jakarta sekalipun berkoalisi dengan partai lain.

"Dengan mendasarkan pada fakta dimana kami merupakan partai pemenang pemilu serta telah mengerucutkan kandidat menjadi enam nama calon Gubernur DKI Jakarta, tentunya sekalipun berkoalisi kami tetap dalam posisi menentukan calon Gubernur," ujarnya, Senin (8/8).

Arteria mengungkapkan banyak pihak yang menginginkan berkoalisi dengan PDI Perjuangan. Sejauh ini PDI Perjuangan masih menjajaki tawaran koalisi yang datang dan tengah mencermati dengan penuh kehati-hatian.

Menurut anggota Komisi II DPR itu, dalam koalisi yang tercipta PDI Perjuangan harus menjadi pihak penentu calon gubernur agar sesuai dengan peradaban dan kepatutan politik selaku partai pemenang pemilu, serta guna memudahkan penjelasan ke tingkatan struktur partai yang akan menjadi mesin pemenangan.

Terkait calon yang bakal diusung, Arteria mengatakan PDIP akan memberikan kejutan dalam pilkada mendatang. Yang jelas, kata dia, PDIP akan selalu mendengarkan aspirasi rakyat Jakarta dalam mengusung calon.

Di sisi lain, dia mengatakan calon yang diusung PDIP harus merepresentasikan PDIP selaku partai wong cilik dan partai ideologis. PDIP sendiri berpeluang kuat menjalin koalisi harmonis dengan Gerindra dalam Pilkada DKI 2017. Seperti diungkapkan politisi Gerindra Bambang Riyanto, Gerindra akan membangun kekuatan baru dalam kontestasi Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 dengan berkoalisi bersama PDI Perjuangan dan Partai Keadilan Sejahtera.

Gerindra, melalui restu ketua umumnya Prabowo Subianto, sejauh ini telah menunjuk kadernya Sandiaga Uno untuk maju dalam kontestasi Pilgub DKI Jakarta. Bambang menekankan Gerindra tidak masalah jika Sandiaga nantinya menjadi calon Wakil Gubernur dalam koalisi dengan PDIP.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement