REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA — Enam remaja di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, menjadi korban pelemparan bom molotov yang dilakukan orang tak dikenal saat merayakan malam takbiran Rabu (7/7) sekitar pukul 00.00 WIB. 

Peristiwa tersebut terjadi di Jl.Basuki Rahmat, depan rumah makan Mulya Jaya. Ke enam korban tersebut mengalami luka bakar dan harus menjalani perawatan di rumah sakit akibat ledakan bom molotov tersebut.

Menurut Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Drs Yusri Yunus, saat kejadiab korban dan teman-temannua sedang melakukan takbiran di pinggir jalan. Tiba-tiba datang dari arah Parcom sepeda motor Yamaha Vixion warna hitam yang ditumpangi dua pelaku dengan ciri-ciri memakai sweater warna hitam, tidak memakai helm, dan memakai celana jeans panjang. 

Pelaku  kemudian melemparkan bom molotov ke pinggir jalan raya yang mengakibatkan korban terkena luka bakar. Setelah melakukan pelemparan pelaku melarikan diri ke arah Jalan Tengah. 

Adapun korban lemparan bom molotov tersebut yaitu Rendra Syahputra (12 tahun), Gegen 12, Asep Sulaeman (15),  Agun Ikbal (14), Eka Priatna (16), dan Irsyad (11). Mereka tercatat sebagai  warga Jl.Basuki Rahmat RT 04/01 Kelurahan Sindangkasih Kec/Kab Purwakarta. " Korban rata-rata mengalami luka bakar di tangan, kaki, dan wajah. sedangkan pelaku sampai saat ini masih dalam pengejaran," kata Yusri.

Ikuti Whatsapp Channel Republika