Kamis 23 Jun 2016 15:50 WIB

Tiga Pemudik Motor Tewas dalam Kecelakaan di Indramayu

Rep: Lilis Handayani/ Red: Ilham
Korban kecelakaan di jalan raya (Ilustrasi)
Foto: Republika/Hazliansyah
Korban kecelakaan di jalan raya (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Tiga orang pemudik dengan sepeda motor tewas dalam dua kecelakaan berbeda di Kabupaten Indramayu, Kamis (23/6). Peristiwa pertama terjadi sekitar pukul 06.30 WIB yang melibatkan motor dan sebuah truk tronton.

Kapolres Indramayu, AKBP Eko Sulistyo Basuki mengatakan, kecelakaan pertama terjadi di ruas jalan Desa Mundu. Seorang pemudik bernama Eko Setiawan (29 tahun), tewas setelah sepeda motor yang ditumpanginya dihantam truk tronton.

Peristiwa itu bermula ketika sebuah mobil truk tronton box bernopol W 8409 US melaju kencang dari arah Kecamatan Karangampel menuju Kecamatan Jatibarang. Saat melintas di tikungan Blok Tegalmundu, truk tersebut menabrak sepeda motor Honda Beat bernopol B 3428 FXW yang dikemudikan korban Eko Setiawan, yang datang dari arah berlawanan.

Kerasnya tabrakan itu membuat warga Cilacap meninggal seketika di lokasi kejadian. Sedangkan sopir mobil truk tronton langsung melarikan diri dan belum diketahui identitasnya. ''Kecelakaan itu sudah ditangani Unit Laka Lantas Polres Indramayu dan saat ini kami sedang mencari pengemudi truk tronton box yang kabur,'' terang

Kecelakaan kedua melibatkan terjadi di jalan baru Desa Leuwigedhe. Sebuah truk fuso melindas sepeda motor yang dikendarai Ratim (44) dan Karsun (46). Keduanya langsung tewas.

Peristiwa tersebut bermula saat sepeda motor bernopol R 6162 WS yang dikemudikan korban Ratim melaju dari arah Cirebon menuju Jakarta. Saat sampai di jalan raya baru Desa Leuwigedhe, sepeda motor itu menabrak kayu balok yang terjatuh dari sebuah truk yang ada di depannya.

Saat bersamaan, dari arah belakang muncul truk fuso bernopol N 8054 UH yang dikemudikan Sutrisno (26) warga Malang. Akibat tak sempat menghindar, truk fuso itu langsung menabrak mereka.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement