REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon ketua umum Partai Golkar, Priyo Budi Santoso menjanjikan akan menghapus segala bentuk mahar politik bagi para ketua DPD Golkar yang akan maju menjadi kepala daerah. DPP Partai Golkar di bawah kepemimpinannya akan mengedepankan DPD Golkar yang akan maju di pilkada.

"Para ketua DPD itu adalah kader yang sudah berkeringat dan berlumpur memperjuangkan Golkar, karena itu mereka akan kita prioritaskan jika maju menjadi kepala daerah," kata Priyo, saat Kampanye Calon Ketua Umum Partai Golkar Wilayah I Sumatra, di Medan, Senin (9/5).

Dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, selain akan menghapus mahar politik ketua DPD yang maju pilkada, Priyo juga akan menata ulang sistem pengambilan keputusan partai. Dijelaskannya, DPP Partai Golkar di bawah pimpinannya akan mengedepankan aspirasi daerah. "Tidak semua keputusan itu harus melulu dari Jakarta, karena daerah lebih tahu persis yang terjadi," papar dia.

Begitu juga dalam hal penentuan pimpinan DPRD, menurut Priyo, tidak semuanya ditentukan oleh Jakarta. "Sebaiknya Jakarta hanya mengesahkan saja," ungkap Priyo.

Acara Kampanye Caketum Partai Golkar Zona I Sumatera digelar di Kota Medan, Sumatera Utara sejak tanggal 8 hingga 9 Mei 2016. Kampanye ini dihadiri seluruh kandidat Calon Ketua Umum Golkar, yakni Ade Komaruddin, Setya Novanto, Airlangsa Hartarto, Mahyudin, Priyo Budi Santoso, M Aziz Syamsuddin, Syahrul Yasin Limpo, dan Indra Bambang Utoyo.

Kampanye telah dilakukan oleh dua Caketum, yakni Mahyudin dan Setya Novanto, Ahad (8/5) kemarin. Sisanya, akan melakukan kampanye hari ini. Masing-masing menyampaikan visi misi dan juga melakukan sesi tanya jawab dengan para kader yang hadir.

Ikuti Whatsapp Channel Republika