Rabu 03 Feb 2016 10:05 WIB

Pemkab Lampung Utara Bantu Logistik Korban Bentrok Antarwarga

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Andi Nur Aminah
Bentrokan warga/ilustrasi
Foto: pixabay
Bentrokan warga/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Peristiwa bentrok antarwarga di Dusun 2, Desa Sukadana Ilir, Kecamatan Bunga Mayang, Kabupaten Lampung Utara, Provinsi Lampung, menyisakan puing hitam dan sisa asap kebakaran. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat pun menyalurkan bantuan logistik bagi warga korban yang mengungsi karena kini tak punya tempat tinggal.

Bupati Lampung Utara, Agung Ilmu Mangkunegara, telah meminta aparatnya mendata jumlah korban. Begitu juga berapa rumah yang terbakar dan menyalurkan bantuan logistik bagi pengungsi akibat bentrok antarwarga. "Pemkab sudah salurkan bantuan logistik untuk pengungsi korban yang rumahnya terbakar," kata Agung, Rabu (3/2).

Hasil pendataan sementara aparat Pemkab Lampung Utara, jumlah rumah terbakar akibat bentrok antarwarga di Dusun 2, Desa Sukadana Ilir, berjumlah 28 unit, dan rumah rusak 25 unit.

(Baca Juga: Ratusan Aparat Masih Jaga Kawasan Bentrok di Lampung Utara).

Sejak Selasa (2/2) petang hingga Rabu (3/2) siang, bantuan bahan pokok terus mengalir untuk warga yang mengungsi karena tidak memiliki tempat tinggal. Saat kejadian, warga sudah mengetahui adanya massa yang menyerbu kampungnya. Sehingga banyak warga langsung kabur dan berusaha membawa harta mereka seadanya. Warga korban kebakaran rumah diungsikan ke rumah kepala Desa Sukadana Ilir dan rumah warga lainnya, yang jauh dari lokasi kejadian. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement