Jumat 01 Jan 2016 03:50 WIB

Ribuan Perguruan Tinggi Masih Belum Terakreditasi

Rep: Wilda Fizriyani/ Red: Winda Destiana Putri
Perguruan Tinggi - ilustrasi
Foto: blogspot.com
Perguruan Tinggi - ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) menegaskan akan berusaha meningkakan pendidikan tinggi. Salah satunya dengan memperbaiki akreditas sejumlah Perguruan Tinggi (PT).

Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti), Mohamad Nasir menjelaskan, masih terdapat 3.422 PT yang masih belum terakreditasi.

"Sementara total PT saat ini adalah 4.274," ujar Nasir di Gedung D Dikti Senayan, Jakarta. Untuk yang sudah terakreditasi, Nasir menerangkan, jumlahnya baru 852 PT.

Nasir juga menambahkan ihwal masih banyaknya program studi yang belum terakreditas. Dari 21.657 Program Studi (Prodi), Nasir menjelaskan, hanya 19.047 Prodi yang sudah terakredirasi. Hal-hal inilah yang akan dicoba diselesaikan hingga akhir 2016 mendatang.

Di samping itu, Mantan Rektor Universitas Diponegoro (Undip) ini menjelaskan, pihaknya juga akan berusaha agar PT-PT Indonesia bisa mendapatkan akreditas internasional ke depannya.

Hingga saat ini, hanya lima PT yang mampu mencapai kancah tersebut. Kelima PT negeri tersebut, yakni Institut Teknologi Bandung (ITB), Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Gajah Mada (UGM), Universitas Indonesia (UI) dan Universitas Brawijaya (Unibraw).

"Sementara yang swasta baru Universitas Binus," kata Nasir.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement