Senin 28 Dec 2015 16:20 WIB

Presiden Janjikan Kapal Listrik 60 MW untuk Provinsi NTT

Presiden Jokowi.
Foto: Antara
Presiden Jokowi.

REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG -- Presiden Joko Widodo menjanjikan akan memberikan kapal listrik apung berkekuatan 60 megawatt (MW), untuk masyarakat Provinsi Nusa Tenggara Timur.

"Kapal tersebut nantinya akan tiba di Kupang kurang lebih dua atau tiga bulan lagi, diperkirakan Februari nanti," katanya di Kupang, Senin (28/12).

Presiden mengatakan hal ini dilakukan dalam rangka mendukung masalah kelistrikan yang ada di NTT yang terbilang masih sangat minim. Jokowi melanjutkan, saat ini memang masalah kelistrikan di NTT masih terbilang sangat kurang.

Sehingga pemerintah akan berusaha keras untuk membantu membangun sejumlah panel solar berupa Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di sejumlah daerah.

Pembangunan instalasi PLTS di Desa Oelpuah, Kabupaten Kupang sebesar 5 MW itu sudah mampu melayani kebutuhan masyarakat di sekitarnya sampai 5.500 rumah tangga.

"Perlahan-lahan kita sudah mulai mengatasi masalah ini, karena secara nasional, kita juga masih kekurangan energi listrik," katanya menambahkan.

Dalam pertemuan dengan sejumlah pimpinan redaksi media bagi cetak dan elektronik di NTT, presiden juga mengakui bahwa masalah yang dihadapi oleh NTT saat ini adalah kelistrikan, sehingga walaupun banyak investor yang tertarik membangun industrinya namun terkendala pada masalah kelistrikan.

Disamping itu masalah tanah juga selalu menjadi masalah tidak hanya di NTT tetapi secara keseluruhan ada di semua wilayah Indonesia Timur.

"Kita akan dorong terus pembangunan serta penambahan daya listrik di daerah ini, tetapi perlahan-lahan karena semua daerah juga membutuhkan," ujarnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement