REPUBLIKA.CO.ID,BEKASI -- Kepala Dinas Perhubungan Kota Bekasi Yayan Yuliana menjelaskan persoalan luas jalan di Bekasi menjadi penghambat masuknya Transjakarta. Saat ini apabila jalur Transjakarta jadi diteruskan ke Bekasi, jalur yang memungkinkan yaitu jalur koridor II.
Yayan mengatakan jalur koridor II yang sudah ada di Harapan Indah akan diteruskan ke Terminal Bekasi di Jalan Ir. H. Juanda. Adapun rutenya yaitu dari Harapan Indah - Jalan Sultan Agung - Jalan Sudirman - Jalan Ahmad Yani (Tol Bekasi Barat) - lalu Terminal Bekasi. "Sementara ini, itu jalur yang memungkinkan," imbuhnya.
Namun, Yayan mengakui bahwa hingga saat ini koordinasi dengan Dishub DKI Jakarta mengenai wacana tersebut baru sebatas via telepon. Kendati begitu, Pemkot Bekasi berharap hal ini bisa terlaksana. Sebab, banyak warga Bekasi yang beraktivitas di Jakarta dan membutuhkan transportasi murah.
"Warga Bekasi bisa dengan naik busway sekaligus dengan harga murah, lalu bisa langsung sampai. Itu kan akan sangat membantu," katanya.
Sementara itu, Kepala Bidang Bina Marga, Dinas Bina Marga dan Tata Air Kota Bekasi, Arief Maulana menjelaskan, apabila jalur transjakarta melewati Jalan Sultan Agung hingga Jalan Raya Ir. H. Juanda maka memang dibutuhkan kapasitas jalan dua kali lipat dari yang ada saat ini. Sebab, laju bus Transjakarta membutuhkan jalur khusus yaitu busway.
"Paling tidak ditambah satu jalur. Bahkan dua kali lipat dari dimensi jalan yang ada saat ini," kata Arief.