REPUBLIKA.CO.ID, NGAWI -- Komisioner KPU RI Juri Ardiantoro menyatakan persiapan pilkada serentak di 269 daerah di seluruh Tanah Air pada 9 Desember mendatang secara umum sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
Hal itu diungkapkan Komisioner Juri Ardiantoro saat menghadiri kegiatan konsolidasi pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Rabu (2/12).
"Memang masih ada sejumlah persoalan yang menghambat jalannya tahapan, di antaranya adalah masalah status pasangan calon kepala daerah. Namun, secara umum persiapan pilkada serentak sudah sesuai jadwal," ujar Juri Ardiantoro kepada wartawan.
Ia menjelaskan, saat ini selain tahapan kampanye, sebanyak 269 daerah sedang melakukan proses penyiapan logistik pilkada.
Saat ini, sekitar 96 persen atau 258 daerah sudah menerima logistik secara lengkap dan sebagian besar diantaranya sudah mulai mendistribusikannya. Sedangkan sebanyak 254 daerah atau sekitar 94 persen sudah menyelesaikan penyortiran logistik dan memasukkannya ke kotak suara.
Pihaknya berharap tahapan pilkada terus berjalan lancar hingga pada masa tenang dan seluruh logistik pilkada telah dapat didistribusikan ke tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).
Ia menambahkan, untuk mendorong peningkatan partisipasi pemilih saat pilkada serentak nanti, Presiden RI Joko Widodo telah menetapkan tanggal 9 Desember sebagai hari libur nasional.
Libur nantinya tidak hanya untuk daerah yang sedang menyelenggarakan pilkada serentak saja, namun juga berlaku bagi daerah lain yang tidak sedang menggelar pilkada.
Selain melakukan kegiatan konsolidasi, kedatangan komisioner KPU RI ke Ngawi tersebut juga untuk meninjau perkembangan pelaksanaan tahapan pilkada serentak di wilayah setempat.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh seluruh anggota penyelenggara Pilkada Ngawi, baik dari tingkat kabupaten hingga desa. Tidak hanya itu, kegiatan tersebut juga dihadiri oleh komisioner KPU dari wilayah sekitar, seperti KPU Magetan, KPU Madiun, Panwaslu, dan aparat keamanan setempat.
Diharapkan, pelaksanaan pilkada serentak secara nasional, termasuk di Kabupaten Ngawi, dapat berjalan lancar dan sukses. Masyarakat yang memiliki hak pilih diimbau untuk memberikan suaranya pada hari pemungutan suara 9 Desember mendatang.
Sementara itu, Ngawi merupakan satu dari 269 daerah yang akan menyelenggarakan pilkada serentak di tanah air.
Pilkada Ngawi akan diikuti oleh dua pasangan calon, yakni, nomor urut satu pasangan petahana, Budi Sulistyono-Ony Anwar, yang didukung oleh PDIP, Golkar, PKS, PKB, Gerindra, PAN, Nasdem, Hanura, serta Demokrat. Dan nomor urut dua, pasangan dari jalur perseorangan, Agus Bandono-Adi Susilo.