Kamis 22 Oct 2015 22:41 WIB

Oknum Guru SD Cabuli Empat Orang Murid

Rep: m fauzi ridwan/ Red: Taufik Rachman
Kekerasan seksual pada anak
Kekerasan seksual pada anak

REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Lembaga Perlindungan Anak Provinsi NTB mengungkapkan telah terjadi kasus kekerasan seksual yang dilakukan oknum guru SD, M (57) kepada empat orang muridnya di Lombok Barat. Diketahui, empat murid berinisial PD, ND dan Y serta satu orang lainnya yang menjadi korban kekerasan seksual dilakukan di lingkungan sekolah.

“Senin (19/10) kemarin, pukul 16.00 Wita, M merayu korban (muridnya) PD agar bisa dipegang bagian dadanya. Korban sempat mengelak namun pelaku terus merayu dan akhirnya korban dipegang-pegang,” ujar Joko Jumadi, Divisi Hukum LPA NTB kepada Republika di Kota Mataram, Kamis (22/10).

Menurutnya, pelaku sering melakukan hal serupa kepada murid-murid lainnya. Bahkan tidak segan memperlihatkan perilaku itu di hadapan murid yang lain. Tindakan pelecehan seksual yang dilakuan M kepada muridnya terbongkar setelah PD bercerita kepada orangtuanya tentang sikap gurunya yang berbuat tidak senonoh.

Ia menuturkan, orangtua korban langsung melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Labuapi. Sementara itu, LPA bersama Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga Lombok Barat tengah melakukan pendampingan kepada korban.

“Atas cerita dari anaknya itu, bapak korban langsung melaporkan peristiwa yang menimpa anaknya itu ke Polsek Labuapi. Saat ini LPA NTB bersama dengan LK3 (Lembaga Konsultasi Kesejahteraan Keluarga) Lombok Barat sedang melakukan pendampingan kepada korban,” ungkapnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement