Kamis 01 Oct 2015 10:21 WIB

Gedung BNN Bakal Diambil Polri, Ini Reaksi Budi Waseso

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Angga Indrawan
Kepala BNN Komjen Budi Waseso.
Foto: Republika/Rakhmawaty La'lang
Kepala BNN Komjen Budi Waseso.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Budi Waseso sudah menyampaikan ke Presiden Joko Widodo melalui Menkopolhukam terkait belum adanya gedung untuk tempatnya berkantor. Sebelumnya, gedung BNN di bilangan Cawang dipersiapkan polri untuk digunakan kembali setelah 10 tahun dipinjamkan kepada BNN.

"Kita tahu diri sudah 10 tahun menggunakan fasilitas polri," ujar Budi, di Kantor BNN, Kamis (1/10).

Mantan Kabareskrim itu tidak ingin berandai-andai BNN memiliki gedung sendiri. Sebab hal itu kewenangan pemerintah. Budi mengatakan, meskipun BNN membutuhkan gedung sendiri untuk kantor namun tidak boleh memaksa. "Tapi dengan situasi kayak gini harus menyampaikan jujur situasinya begini begini begini," kata Budi.

Budi juga tindak menginginkan menahan gedung BNN saat untuk dikembalikan ke pemiliknya yakni polri. Menurutnya, saat ini institusi tersebut memang membutuhkan.

"Bukan berarti saya suka atau tidak suka tapi karena satu kepentingan yang harus kita junjung tinggi," tambahnya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement