Rabu 12 Aug 2015 16:26 WIB

Rekening 10 Capim KPK Bermasalah Diserahkan ke Presiden

Rep: Mas Alamil Huda/ Red: Bilal Ramadhan
 Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Trasaksi Keuangan (PPATK), Muhammad Yusuf saat memberikan keterangan pers terkait penghapusan Indonesia dari status Grey Area oleh Financial Action Task Force on Money Laundering (FATF) di kantor PPATK, Jakarta, Jumat (
Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Trasaksi Keuangan (PPATK), Muhammad Yusuf saat memberikan keterangan pers terkait penghapusan Indonesia dari status Grey Area oleh Financial Action Task Force on Money Laundering (FATF) di kantor PPATK, Jakarta, Jumat (

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mengakui ada transaksi mencurigakan milik 10 calon pimpinan KPK dari 48 yang ditelusuri. Hasil penelusuran telah diserahkan ke Presiden Joko Widodo dan diteruskan ke Pansel KPK untuk dijadikan pertimbangan penilaian.

"Ada sekitar 10 orang yang rekeningnya bermasalah dan sudah kita serahkan ke Presiden untuk diteruskan ke Pansel," kata Kepala PPATK Muhammad Yusuf saat dikonfirmasi, Rabu (12/8).

Yusuf mengatakan, dalam analisis yang dilakukan PPATK, transaksi dari 10 capim tersebut tidak sesuai dengan profil pendapatan dari pekerjaan. Uang masuk ke rekening capim maupun keluarganya yang tidak sesuai profil pendapatan ini mengindikasikan ada ketidakwajaran.

"Jadi misalkan gajinya Rp 5 juta, tapi yang masuk lebih dari itu," ujar dia.

Berikut nama-nama yang mengikuti seleksi tahap ketiga:

1. Ade Maman Suherman (48 tahun)

2. Agus Rahardjo (59 Tahun)

3. Agus Rawan (60 Tahun)

4. Alexander Marwata (48 Tahun)

5. Basaria Panjaitan (Brigjen Pol, 58 Tahun)

6. Budi Pribadi, A. (51 Tahun)

7. Budi Santoso (51 Tahun)

8. Chesna Fizetty Anwar (54 Tahun)

9. Firman Zai (58 Tahun)

10. Firmansjah (60 Tahun)

11. Firmansyah TG. Satya (50 Tahun)

12. Giri Suprapdiono (41 Tahun)

13. Hendardji Soepandji (Mayjen TNI purnawirawan, 63 Tahun)

14. Hesti Armiwulan Sochma (52 Tahun)

15. Hulman Siregar (53 Tahun)

16. Indra Utama (51 Tahun)

17. Jamin Ginting (43 Tahun)

18. Jimly Asshiddiqie (59 Tahun)

19. Jimmy M. Rifai Gani (43 Tahun)

20. Johan Budi Sapto Pribowo (49 Tahun)

21. Krisnadi Nasution (55 Tahun)

22. Lalu Suprapta (61 Tahun)

23. Laode Muhamad Syarif (50 Tahun)

24. Lucky Djuniardi Djani (44 Tahun)

25. Maman Setiaman Partaatmadja (63 Tahun)

26. Moh. Gudono (52 Tahun)

27. Monica Tanuhandaru (45 Tahun)

28. Mulyanto (52 Tahun)

29. Niko Adrian Azwar (44 Tahun)

30. Nina Nurlina Pramono (57 Tahun)

31. R. Bagus Dwiantho (44 Tahun)

32. Rodjai S Irawan (59 Tahun)

33. Roni Ihram Maulana (55 Tahun)

34. Rooseno (58 Tahun)

35. Rudiard M L Tampubolon (Irjen Pol purnawirawan, 59 Tahun)

36. Sarwono Sutikno (56 Tahun)

37. Saut Situmorang (56 Tahun)

38. Sri Harijati P. (57 Tahun)

39. Suhardi (57 Tahun)

40. Sujanarko (54 Tahun)

41. Surya Tjandra (44 Tahun)

42. Syahrul Mamma (Irjen Pol, 57 Tahun)

43. Ubaidillah Nugraha (42 Tahun)

44. Wewe Anggreaningsih (51 Tahun)

45. Y. Usfunan (60 Tahun)

46. Yohanis Anthon Raharusun (50 Tahun)

47. Yotje Mende (58 Tahun)

48. Yudi Kristiana (44 Tahun)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement