Ahad 02 Aug 2015 20:50 WIB

Lahan Parkir Stasiun Tangerang Mendesak Ditata

Rep: C36/ Red: Yudha Manggala P Putra
Pekerja sedang membersihkan puing sisa pertokoan di kawasan Stasiun Tangerang, Banten, Selasa (28/4). (Republika/ Tahta Aidilla)
Foto: Republika/ Tahta Aidilla
Pekerja sedang membersihkan puing sisa pertokoan di kawasan Stasiun Tangerang, Banten, Selasa (28/4). (Republika/ Tahta Aidilla)

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Penataan lahan parkir di Stasiun Kereta Api (KA) Tangerang mendesak dilakukan. Lahan parkir yang saat ini tersedia dinilai belum maksimal menampung jumlah kendaraan yang diparkir para penumpang kereta api.

Menurut Kepala Stasiun KA Tangerang Jumadi, saat ini lahan parkir yang ada hanya cukup menampung sekitar 800 motor dan 50 mobil di hari kerja.  Jumlah tersebut mestinya bisa ditambah jika lahan yang tersedia untuk parkir diperluas.

"Hanya sekitar 850 kendaraan yang tertampung di area parkir dalam stasiun atau parkir elektrik. Padahal, jumlah penumpang yang memanfaatkan stasiun ini diperkirakan terus bertambah hingga 10.000 - 11.000 penumpang," jelas Jumadi saat dijumpai Republika di kantornya, Ahad (2/8).

Jika lahan parkir diperluas, kata dia,  jumlah kendaraan yang tertampung diperkirakan bisa mencapai 1.600 - an. Saat ini, ada lahan parkir tambahan yang berada di sebelah barat stasiun.

Lahan itu dimanfaatkan untuk parkir dengan sistem manual atau karcis.  Di hari kerja, lahan tersebut hanya mampu menampung sekitar 300 motor.

Lahan parkir sistem manual juga berada di pinggir jalan dan tidak memiliki atap. Saat panas terik dan hujan, kendaraan tidak terlindungi.

"Karena itu, kami berharap penataan stasiun segera dilaksanakan.  Hingga saat ini memang sudah ada rencana penataan stasiun ini," tutur Jumadi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement