REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat, Muhammad Amin mengimbau seluruh masyarakat untuk bersiap diri menghadapi berlakunya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) pada tahun 2016.
“Secara psikologis dan regulasi, kita terus menyiapkan diri menghadapi MEA. Masyarakat pun tidak ada alasan untuk tidak siap,” ujarnya kepada wartawan di Kota Mataram, Rabu (29/7).
Ia menuturkan, pihaknya terus melakukan upaya pembenahan melalui seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang ada. Dimana, terus melakukan pengembangan produk lokal sehingga diharapkan bisa bersaing dengan produk asing dari sisi produksi maupun kualitas.
Pihaknya berharap, NTB dalam pasar MEA mendatang bisa mengambil keuntungan dan bukan menjadi rugi. Oleh karena itu, pihaknya terus melakukan penguatan kapasitas tenaga kerja serta skill dari berbagai sektor.
Amin mengatakan, praktik ekonomi ASEAN sebenarnya sudah berlangsung sejak lama. Namun rumusan tersebut baru dibahas kekinian. Dirinya optimistis dengan adanya pasar MEA, NTB bisa banyak memberikan peran lebih.