Rabu 03 Jun 2015 02:24 WIB

Mengapa Kegaduhan Politik Era Jokowi tak Kunjung Usai?

Presiden Jokowi.
Foto: Politik gaduh berpengaruh pada pembangunan infrastruktur.
Politik gaduh berpengaruh pada pembangunan infrastruktur.

Gejolak politik yang kerap terjadi tentu saja berdampak pada perekonomian, termasuk kepercayaan para investor. Karena itu, Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Anton J. Supit meminta pemerintah menciptakan situasi kondusif di dalam negeri. Situasi yang stabil memberikan kenyamanan bagi investor untuk menanamkan modalnya di Indonesia.

Dalam suasana politik yang gaduh, menurut Anton, investor bertanya-tanya apakah Indonesia merupakan tempat investasi yang tepat. Padahal, Indonesia sangat membutuhkan tanaman modal dari pihak swasta yang diharapkan dapat meningkatkan lapangan pekerjaan dan produktivitas dalam negeri.

"Bagi investor pendatang baru kondisi ini berpengaruh. Mereka berpikir, daripada datang ke negara seperti ini, lebih baik di sana (negara lain). Ini bukan demi mereka, tetapi pada dasarnya kita harus punya good governance, tata kelola yang baik, jangan karena pencitraan dan ada kebijakan yang baik untuk masyarakat," katanya.

Anton juga menambahkan bahwa salah satu pertimbangan investor adalah kepastian hukum yang ada di negara tujuan investasi. Bila hal tersebut lemah, akan menjadi hambatan tersendiri dan sangat memengaruhi iklim investasi.

Pendapat senada juga disampaikan Dekan Fakultas Ilmu Administrasi Bisnis dan Komunikasi Universitas Katolik Atmadjaya Antonius Prasentyantoko yang menyebutkan pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 4,7 persen lebih rendah daripada target 5,7 persen makin berdampak negatif pada kepercayaan investor.

Dia juga menilai, selama delapan bulan pemerintah berjalan banyak keputusan yang keliru. Dia meminta pemerintah meningkatkan kembali koordinasi untuk mengembalikan kepercayaan investor.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement