Rabu 06 May 2015 13:04 WIB

Gede Pasek: Kalau tak Diundang Kongres, Kita Nobar Saja

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Angga Indrawan
Politikus muda partai Demokrat, I Gede Pasek Suardika.
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Politikus muda partai Demokrat, I Gede Pasek Suardika.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politikus partai Demokrat, I Gede Pasek Suardhika mengajak kader partai Bintang Mercy untuk berangkat ke kongres partainya, meskipun tak diundang. Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal Bali itu mengatakan, meski tak diundang, dirinya akan tetap berada di Surabaya pekan mendatang.

"Kita (kader tak diundang) nobar (nonton bareng) saja lewat videotron. He... He... He...," tulis Pasek, dalam blackberry messenger, Selasa (5/5).

Sebenarnya ungkapan tersebut, bermula dari pertanyaan tentang kabar tak diundangnya Pasek saat Kongres Demokrat ke III, di Kota Surabaya, Jatim, 11 sampai 13 Mei mendatang.

Pasek tak menjawab dengan pasti apakah dirinya sudah memegang undangan untuk bisa hadir sebagai peserta agenda lima tahunan itu. Tapi, dia melanjutkan, kalau pun tak ada undangan untuknya, dirinya akan tetap hadir di kongres meskipun nantinya tak izinkan berada di arena perhelatan.

"Kita nobar saja di Surabaya," lanjut dia.

Dikabarkan sebelumnya, panitia Kongres Demokrat tak mengundang dua politikus partai tersebut untuk hadir dalam kongres, yaitu Pasek dan Wakil Ketua Majelis Tinggi, Marzuki Ali. Kedua politikus ini belakangan memang santer ingin mencalonkan diri sebagai ketua umum Demokrat, pengganti Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Dikonfirmasi, Ketua Steering Committe (SC) Kongres Demok-rat, Syarief Hasan menjelaskan, Marzuki dan Pasek tentu punya hak untuk datang. Kedua orang tersebut, kata Syarief merupakan anggota partai Demokrat. Apalagi, kata dia Marzuki salah satu pejabat tinggi di struktur partainya.

"Sabar saja. Belum sampai saja undangannya. Diundang kok tenang saja," ujar dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement