REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Ketua DPR Setya Novanto menyatakan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) ?Marsekal Madya Agus Supriatna telah menjelaskan soal jatuhnya pesawat tempur F-16 di Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma.
"Saya mengundang Pak Agus. Pak Agus telah menjelaskan semua apa yang terjadi kemarin. Saya apresiasi penjelasan tersebut," kata Novanto usai pertemuan di ruang Ketua DPR RI, Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat.
Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon yang ikut mendampingi Novanto menjelaskan, DPR mendorong untuk evaluasi segera pengadaan pesawat F-16 dari Amerika Serikat.
"?Intinya kita ingin Alat Utama Sistem Pertahanan (Alutsista) udara kita ini betul-betul yang terbaik dan mutakhir. Kalau ada pengadaan seperti ini kita mesti evaluasi. Pada intinya seperti itu," kata Fadli.
Sementara Agus mengaku telah menjelaskan jatuhnya pesawat tempur F-16.
"Kemarin saya sudah jelaskan. Kebetulan Pak Ketua ingin dengar secara langsung. Alhamdulillah beliau mengerti permasalahan yang dialami kemarin dalam insiden pesawat F-16," kata Agus.
Untuk menginvestigasi kecelakaan kemarin itu, Agus mengaku sedang menyelidikinya. Yang jelas, perihal pesawat itu sudah disampaikannya kepada Amerika Serikat.
Menurut dia, pesawat-pesawat itu tidak dilengkapi dengan drag chute, suatu parasut perlengkapan pesawat.
"?Akhirnya saya bicara langsung menyampaikan berita ini kepada pihak AS sendiri. Bulan Juni, Alhamdulillah pesawat kita akan dipasang drag chute," tutur Agus.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
