REPUBLIKA.CO.ID, SERANG -- Pengamat politik dari Universitas Ageng Tirtayasa, Leo Agustino mengatakan ada tiga kemungkinan makna di balik komunikasi Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam Kongres PDIP nanti.
Pertama, Jokowi akan akur dengan arahan ketua umumnya dan melaksanakan arahan-arahan Megawati. Kedua, menerima dengan modifikasi yang perlu disesuaikan merujuk pada dinamika politik yang Jokowi rasakan sendiri.
Ketiga, apakah menolak arahan partai dengan konsekuensi hubungannya dengan Megawati menjadi semakin kurang harmonis.
"Saya kira mayoritas kader PDIP berharap Jokowi mau menerima arahan yang diamanatkan partai. Namun semua itu sangat bergantung pada komunikasi politik Jokowi dan Megawati apakah perlu adanya komunikasi yang terbuka, saling memahami, dan mengedepankan kebaikan bersama," katanya.