REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sesuai keputusan jadwal yang ditentukan, tim hak angket melakukan pemanggilan terhadap Sekretaris Daerah DKI Saefullah, Kepala BPKAD Heru Budi Hartono, dan Kepala Bappeda Tuti Kusumadewi, Kamis (12/3) pukul 10.00 WIB.
Ketiganya pun memenuhi panggilan tersebut sebagai Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD). Saefullah hadir di ruang rapat dengan mengenakan batik coklat, disertai Heru Budihartono dan Tuti Kusumadewi.
Sementara itu, jajaran TAPD lain juga ikut menghadiri rapat. Panitia hak angket yang sudah berada dalam rapat ini adalah, Pantas Nainggolan dari Fraksi PDI-P, Gembong Warsono dari Fraksi PDI-P, Inggard Joshua dari Fraksi NasDem, Slamet Nurdin dari Fraksi PKS, Muhammad Taufik dari Fraksi Gerindra, dan Tubagus Arif dari Fraksi PKS.
Seluruh peserta rapat masih menunggu kehadiran peserta lain termasuk Ketua Tim Hak Angket Muhammad Sangaji.
Sebelumnya, Sangaji mengaku, selama ini kabar simpang siur bahwa tim e-budgeting berjumlah 20 orang. Dengan demikian pihaknya akan menyelidiki lebih dalam. Pasalnya, kisruh APBD DKI Jakarta 2015 ini berujung pada hak angket.
DPRD menuding draft APBD yang dikirimkan oleh pihak eksekutif kepada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) merupakan draft palsu karena tidak sesuai dengan apa yang dibahas dengan legislatif.
Ikuti Whatsapp Channel Republika