REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Nuansa konflik hingga kini masih terasa antardua institusi lembaga negara, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Kepolisian RI. Hal ini bermula dari dipilihnya Komjen Budi Gunawan sebagai calon kapolri. Celakanya, hal tersebut berkembang dan melibatkan unsur politis.
Cendekiawan Muslim, Komaruddin Hidayat menyatakan, Presiden Joko Widodo harus tegas dalam penyelesaian masalah ini agar tidak berlarut-larut.
"Presiden wajib tegas. Sebab beliau itu bukan petugas partai, tapi presiden sebuah bangsa," ujar Komaruddin Hidayat di sela-sela acara Kongres Umat Islam Indonesia (KUII) Keenam di Yogyakarta, Selasa (10/2).
Selain itu, Komaruddin mengungkapkan, rakyat kini sudah lelah dengan konflik yang kontraproduktif dan seakan terkatung-katung.
"Rakyat sudah lelah. Presiden mesti cepat bertindak," katanya.