Kamis 15 Jan 2015 23:10 WIB

Polda: Kemacetan Masalah Jakarta yang Belum Terselesaikan

Rep: Ratna Puspita/ Red: Karta Raharja Ucu
 Ratusan kendaraan terjebak kemacetan usai hujan deras di Jalan Otista, Jakarta Timur, Selasa (13/1).  (Republika/Raisan Al Farisi)
Ratusan kendaraan terjebak kemacetan usai hujan deras di Jalan Otista, Jakarta Timur, Selasa (13/1). (Republika/Raisan Al Farisi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, AKPB Bakharuddin mengatakan, kemacetan di Jakarta masih menjadi masalah yang belum terselesaikan. Berdasarkan pantauan, dia menerangkan, kemacetan di Jakarta berlangsung pada pagi hari hingga menjelang tengah malam.

Kondisi ini menurutnya karena kualitas dan kuantitas angkutan umum belum memadai. Penyebab lainnya, dia menambahkan, pembangunan infrastruktur tidak sejalan dengan penambahan kendaraan pribadi.

Baca Juga

Dia menyebutkan, pada siang hari sebanyak 22 juta kendaraan yang melintas di Ibu Kota pada siang hari. "Padahal, jumlah kendaraan yang terdaftar di samsat hanya 17 juta," kata dia.

Ketua Dewan Transportasi Kota Jakarta Azas Tigor Nainggolan mengatakan, tingginya angka kecelakaan di Ibu Kota seharusnya menjadi perhatian semua pihak. Dia pun menyarankan agar santunan kecelakaan di darat seharusnya sama besar dengan angka kecelakaan di udara.

Kecelakaan pesawat terbang memang memiliki fatalitas yang tinggi, misalnya kecelakaan Air Asia bulan lalu menewaskan lebih dari 100 orang. Namun, kecelakaan di darat terjadi setiap hari. "Kayaknya kok murah banget kalau mati di darat."

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement