Kamis 13 Nov 2014 22:09 WIB

Ical Siratkan Keinginan Kembali Pimpin Golkar

  Presiden terpilih Joko Widodo (kiri) bersama Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (kanan) usai melakukan pertemuan tertutup di Jakarta, Selasa (14/10). (Republika/ Tahta Aidilla)
Presiden terpilih Joko Widodo (kiri) bersama Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (kanan) usai melakukan pertemuan tertutup di Jakarta, Selasa (14/10). (Republika/ Tahta Aidilla)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie atau Ical menyiratkan kesiapannya kembali maju sebagai ketua umum dalam Munas IX Partai Golkar jika banyak dukungan daerah yang diberikan terhadapnya.

"Kita lihat jumlahnya (dukungan) berapa. Seumpamanya memang jumlahnya banyak, seperti apa yang disampaikan maka tentu saya dosa kalau tidak menyikapi itu dengan positif," ujar Ical sebelum akan memimpin Rapat Pleno DPP Golkar di Jakarta, Kamis malam (13/11).

Ical mengklaim dirinya telah menerima dukungan berbentuk surat yang dikirimkan 463 dari 560 DPD I dan II, yang memintanya mencalonkan diri. "Mereka katakan mendukung dan memilih. Mereka adalah DPD provinsi dan DPD kabupaten- kota," kata Ical.

Terkait adanya tujuh kandidat calon ketua umum yang akan maju menjadi pesaingnya dalam Munas IX, Ical menganggap hal itu biasa saja. Dia mengaku terbuka, asalkan para calon memenuhi AD/ART.

Pemilihan ketua umum Golkar periode selanjutnya bakal dilakukan dalam Munas IX Golkar yang waktu pelaksanaannya akan ditentukan lewat Rapimnas Golkar 17-19 November 2014 di Yogyakarta.

Sejumlah nama yang telah mendeklarasikan diri untuk maju sebagai Ketua Umum, antara lain Agung Laksono, Hajriyanto Y Thohari, Zainuddin Amali, Agus Gumiwang, Airlangga Hartanto, MS Hidayat, dan Priyo Budi Santoso.

Ical sendiri diperkirakan kembali maju sebagai ketua umum, meskipun ada desakan dari sejumlah kader agar dirinya tidak maju kembali.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement