REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) menggelar Musyawarah Nasional (Munas) 2014. Munas digelar mulai Jumat (7/11) hingga Ahad (9/11) di Jakarta. 

Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM Agus Muharram mengatakan, Munas ini diharapkan dapat berjalan lancar, yang salah satu agendanya memilih pemimpin baru Dekopin untuk periode ke depan. 

"Siapapun yang terpilih adalah figur terbaik. Yang penting pelaksanaan pemilihan harus demokratis," kata Agus Muharram saat memberi sambutan di acara pembukaan Munas, Jumat (7/11) malam di Hotel Mercure, Jakarta. Ia mewakili Menteri operasi dan UKM Anak Agung Ngurah Puspayoga. 

Pemimpin baru Dekopin, kata dia, harus mampu untuk terus mewujudkan Dekopin sebagai wadah tunggal gerakan koperasi Indonesia. Pemimpin yang terpilih nanti juga harus bisa menjadi wakil gerakan koperasi di dalam maupun di luar negeri. 

"Yang tak kalah penting adalah menjadikan Dekopin tetap sebagai mitra pemerintah untuk mewujudkan tata koperasi yang baik di Indonesia," kata dia. 

Pemerintah, kata Agus, tidak akan mencampuri urusan internal Dekopin, seperti AD/ART, program kerja bahkan soal perubahan logo koperasi. 

"Kita juga akan terus bermitra dengan Dekopin untuk mengembangkan pasar rakyat oleh koperasi, koperasi berbasis IT, pendidikan dan pelatihan untuk koperasi, memperkuat KSP sebagai mesin uang di level terbawah, serta menggerakkan koperasi untuk memanfaatkan UKM Gallery sebagai tempat promosi," katanya.

Pada intinya, ia menegaskan, pemerintah dan Dekopin harus memiliki tujuan yang sama untuk memajukan koperasi di Indonesia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika