Rabu 20 Aug 2014 20:25 WIB

Fadel Berbagi Pengalaman Reformasi Birokrasi dengan PNS Banyuwangi

Fadel disalami para PNS Pemkab Banyuwangi
Foto: Humas Pemkab Banyuwangi
Fadel disalami para PNS Pemkab Banyuwangi

REPUBLIKA.CO.ID, BANYUWANGI -- Upaya mendorong reformasi birokrasi terus dilakukan, termasuk yang saat ini tengah dilakukan Pemkab Banyuwangi, Jawa Timur. Rabu (20/8), mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad memberi suntikan ilmu dan motivasi bagi jajaran birokrasi di lingkungan Pemkab Banyuwangi.

Anggota DPR terpilih 2014-2019 itu berbagi konsep dan praktik inovasi birokrasi, terutama saat dia menjadi Gubernur Gorontalo pada 2001-2009. Fadel memaparkan pemikiran-pemikiran dalam bukunya, "Reinventing Local Government: Pengalaman dari Daerah". Buku Fadel tersebut kerap menjadi rujukan studi kebijakan publik di kampus-kampus.

"Kunci birokrasi adalah inovasi. Itu syarat utama agar bisa mengoptimalkan layanan. Jika birokrasi masih minim inovasi, kaku, dan bertele-tele, itu model lama yang harus ditinggalkan," ujar Fadel di hadapan sejumlah perwakilan pegawai negeri sipil (PNS) di Banyuwangi.

Fadel lantas memaparkan perubahan paradigma birokrasi dari model lama ke manajemen publik baru (new public management), lalu bertransformasi ke new public services. Dalam konsep baru tersebut, birokrasi harus mampu membuat terobosan dan mendobrak hal-hal lama yang bisa mempersulit layanan ke masyarakat.

Birokrasi, kata Fadel, mesti mempunyai jiwa kewirausahaan. Jiwa kewirausahaan adalah semangat untuk mampu memberi layanan terbaik dalam situasi apa pun. "Seperti pengusaha yang memberi layanan terbaik ke konsumennya, birokrasi juga mesti beri yang terbaik ke masyarakat. Indikatornya adalah kepuasan publik," tutur Fadel.

Fadel sendiri mengaku kagum dengan kemajuan-kemajuan yang diraih Banyuwangi dalam empat tahun terakhir. Dikatakan Fadel, Banyuwangi telah menerapkan apa yang menjadi syarat kemajuan suatu daerah, yaitu inovasi, mengoptimalkan jaringan alias networking, dan punya terobosan agar muncul kepercayaan dari rakyat.

Fadel sendiri berkunjung ke Banyuwangi untuk melihat sejumlah kemajuan di daerah berjuluk "The Sunrise of Java" tersebut. Dia bertemu sejumlah pihak untuk berdialog dan mencari masukan sekaligus bekal bagi Fadel saat resmi menjadi anggota DPR baru nanti. Fadel juga menyempatkan diri menyaksikan pertandingan sepak bola Persewangi Banyuwangi melawan Persego Gorontalo.

"Saya kan habis ini dilantik jadi anggota legislatif. Saya sudah pesan ke partai saya bahwa saya harus masuk ke komisi yang membidangi ekonomi yang memang menjadi concern saya. Kedatangan saya salah satunya ke sini untuk mengetahui dari dekat potensi dan kemajuan yang telah diraih. Ini bekal bagi saya untuk ikut mendorong kemajuan daerah timur Pulau Jawa saat resmi jadi anggota DPR nanti," kata Fadel seperti disiarkan rilis Pemkab Banyuwangi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement