REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan ketua umum PP Muhammadiyah, Prof Syafii Ma'arif, enggan mengomentari peranan mantan kepala Badan Intelijen Negara (BIN), AM Hendropriyono, ke dalam Tim Transisi yang dibentuk Joko Widodo.
Hendropriyono diberi amanat untuk menjadi penasihat Tim Transisi. "Saya tidak usah komentarlah," kata Buya saat dihubungi Republika Online, Ahad (10/8).
Buya yang semasa kampanye mendukung pasangan Jokowi-JK menyatakan, tidak pada tempatnya mengomentari tim tersebut. "Tidak elok," tegasnya.
Pihaknya juga pernah ditawarkan untuk bergabung dalam tim transisi Jokowi, namun dirinya belum memberikan jawaban. "Saya belum memberikan jawaban," imbuhnya.
Advertisement