Sabtu 21 Jun 2014 20:55 WIB

Getol Penertiban PKL, Pintu Masuk Stasiun KA Tanah Abang Lengang

Rep: c82/ Red: Maman Sudiaman
PKL (ilustrasi)
Foto: Republika/ Yasin Habibi
PKL (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, TANAH ABANG -- Maraknya pedagang kaki lima (PKL) yang biasa beroperasi di sepanjang trotoar menuju Stasiun Kereta Api Tanah Abang kini tak terlihat lagi. Lengangnya suasana stasiun oleh PKL itu menyusul getolnya penertiban yang dilakukan jajaran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pemkot Jakarta Pusat belum lama ini.

Menurut salah satu anggota Satpol PP, Agus Sutresno, penertiban dilakukan setiap pagi hari.Di hari Sabtu dan Ahad, penertiban dilakukan dengan menggandeng aparat dari Polsek Tanah Abang. "Tiap pagi (penertiban), sebelum jam 8," kata Agus kepada ROL, baru-baru ini.

Salah seorang PKL yang ditertibkan mengatakan terpaksa berjualan di sana dan bukan karena ingin melanggar aturan. Laki-laki yang tidak ingin disebutkan namanya ini mengaku hanya ingin mencari nafkah di sana. Saat ini, ia masih berjualan tidak jauh dari lokasi sebelumnya, yaitu di trotoar dekat pintu keluar stasiun Tanah Abang.

Dari pantauan di lapangan, saat ini hanya ada beberapa PKL yang menjajakan dagangannya di dekat pintu masuk Stasiun Tanah Abang. Hanya ada pedagang minuman, tisu, dan permen yang mudah dibawa. Tidak ada lagi gerobak atau lapak yang digelar di dekat pintu masuk tersebut. Sedangkan di pintu keluar stasiun masih terdapat beberapa pedagang yang membuka lapak, seperti kue dan aksesoris telepon seluler.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement