REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Calon presiden yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Joko Widodo mengaku, Tim Pemenangan Pilpres-nya belum terbentuk. Menurut Jokowi, PDIP saat ini masih berkosentrasi menyiapkan calon wakil presiden yang akan dipasangkan dengannya.
"Belum, sebentar lagi. Urusan cawapres saja belum (selesai)," ujar dia sebelum meninggalkan Balai Kota, Selasa (6/5).
Menurut Jokowi, Tim Pemenangan Pilpresnya nanti akan terdiri dari banyak pihak. Yaitu gabungan antara PDIP, Nasional Demokrat, tim cawapres, relawan, dan mungkin tim dari partai lain yang akan masuk koalisi PDIP. Lalu, benarkah mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Hendropriyono yang akan menjadi ketua dari Tim Pemenangan tersebut?
Saat dikonfirmasi kepada Jokowi, dia lagi-lagi hanya menjawab dengan kata 'belum.' Meski demikian, ketika ditanya apakah dia pernah bertemu dengan Hendro, Jokowi tak mau menjawab. Dia hanya tertawa.
Jokowi lantas menjabarkan apa yang harus dimiliki seorang ketua tim pemenangan. Menurut dia, seorang ketua harus memiliki kemampuan manajerial yang baik. Sebab, dia harus mengorganisir banyak kepala dengan keinginan yang berbeda-beda.
"Ya harus bisa mengelola organisasi, mengendalikan organisasi. Karena ini waktunya makin pendek kan," ucap dia.