REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya) mendeklarasikan Pemilihan Umum (Pemilu) 2014 damai yang diikuti oleh 12 partai politik.
"Jika pelaksanaannya berjalan aman dan lancar, maka Indonesia sukses menjalankan sistem demokrasi," kata Kepala Polda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Polisi Putut Eko Bayuseno, di Jakarta, Rabu.
Putut mengatakan pemilu merupakan proses pembelajaran demokrasi bagi masyarakat Indonesia dalam memilih perwakilan rakyat dan pemimpin negara.
Jenderal polisi bintang dua itu menyatakan deklarasi pemilu damai sebagai bentuk komitmen bersama menjalankan pesta demokrasi lima tahunan secara aman.
Komitmen tersebut diharapkan disepakati seluruh elemen masyarakat termasuk partai politik untuk menghindari penyimpangan dan pelanggaran dalam pemilu.