REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hari Ulang Tahun (HUT) ke-41 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tidak menjadi momentum deklarasi capres. DPP PDIP sepakat momen HUT ke-41 hanya menjadi ajang konsolidasi kader memenangkan pemilu legislatif 2014.
"Momen ulang tahun hanya digunakan untuk konsolidasi tahap akhir," kata Sekretaris Jendral DPP PDIP Tjahjo Kumolo di kantor DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jum'at (10/1).
Tjahjo mengatakan, soliditas partai menjelang pileg sangat penting untuk mendorong gerakan masyarakat mendukung PDIP. Selain itu, HUT PDIP ini juga menjadi persiapan bagi partai menghadapi Pemilu Presiden 2014. "Di sinilah soliditas partai untuk memainkan gerakan masyarakt secara utuh. HUT juga digunakan untuk persiapan pilpres," ujarnya.
Tjahjo mengaku belum tahu pasti kapan Megawati Soekarno Putri akan mengumumkan capres PDIP. Dia mengatakan Megawati masih mencermati dinamika politik yang berkembang di masyarakat. "Kita lihat hari baik, momentum baik. Ancer-ancernya April. Setelah atau sebelum pileg, kita lihat cuaca dulu," katanya.
Sebelumnya sejumlah pengurus PDIP berharap agar perayaan HUT PDIP ke-41 menjadi momentum deklarasi pencapresan Jokowi. Mereka percaya pencapresan Jokowi beberapa suara pileg akan meningkat elektabilitas partai.