Ahad 03 Nov 2013 10:59 WIB

Aktivitas Vulkanik Meningkat, Status Gunung Sinabung Dinaikkan Jadi Siaga

Relawan ACT membawa warga ke posko pengungsian Gunung Sinabung, Selasa (17/9)
Foto: dok ACT
Relawan ACT membawa warga ke posko pengungsian Gunung Sinabung, Selasa (17/9)

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Status Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatra Utara, dinaikkan dari Waspada menjadi Siaga karena peningkatan aktivitas vulkanik.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho menagtakan, kenaikan status itu ditetapkan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) yang memantau perkembangan aktivitas Gunung Sinabung.

Berdasarkan pemantauan petugas, diketahui ada peningkatan kegempaan dan bertambah tingginya kolom letusan abu Gunung Sinabung. Pada pagi hari, terdengar suara gemuruh selama sepuluh menit yang memunculkan abu vulkanik dengan ketinggian sekitar 7.000 meter dengan arah angin ke barat.

Kenaikan status tersebut direkomendasikan agar tidak ada aktivitas masyarakat dalam radius tiga kilometer dari kawah Gunung Sinabung. Karenanya, Sutopo mengimbau masyarakat Desa Sukameriah, Bekerah, Simacem, dan Nardinding yang berada dalam radius tiga kilometer dan lokasinya di depan bukaan kawah diungsikan terlebih dulu.

Ia menjelaskan upaya pengungsian itu untuk menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan atas peningkatan aktivitas vulkanik Gunung Sinabung. Pada Sabtu (2/11), debu juga mulai banyak keluar dari kawah Gunung Sinabung.

Namun, BPBD Sumatera Utara menilai debu pada hari-hari sebelumnya itu belum membahayakan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement