Sabtu 22 Jun 2013 15:05 WIB

Pemerintah Saudi Tutup Negosiasi Pemotongan Kuota Haji

Menteri Agama Suryadharma Ali
Foto: Antara//Andika Wahyu
Menteri Agama Suryadharma Ali

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemeritah Arab Saudi menutup negosiasi dengan Indonesia terkait pemotongan kuota haji 2013, kerugian akibat uang muka kontrak kepada sejumlah pemilik pemondokan, perusahaan katering dan penerbangan.

"Pemerintah Saudi mengirim surat melalui Duta Besarnya di Jakarta, yang menegaskan pemotongan kuota haji sebesar 20 persen dari kuota dasar 211 ribu sudah menjadi keputusan final," kata Menteri Agama, Suryadharma Ali kepada pers di Bandara Soekarno Hatta, Jakarta, Sabtu (22/6).

Saat memberikan penjelasan tersebut, Menag Suryadharma Ali didampingi Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Anggito Abimanyu, Kepala Biro Umum Burhanuddin dan Kepala Pusat Informasi dan Humas, Zubaidi dan sejumlah pejabat lainnya.

Menag menyesalkan keputusan Pemerintah Saudi menutup negosiasi tersebut. Sejatinya, Menag akan bertolak ke Saudi Sabtu (22/6) siang. Tapi keberangkatan tersebut dibatalkan karena Dubes Saudi di Jakarta telah menyampaikan surat dari Menteri Haji Arab Saudi Bandar Bin Muhammad Haiiar, yang isinya mengumumkan pemotongan kuota haji 20 persen bagi seluruh negara sudah final.

SDA, demikian Menag biasa disapa, menjelaskan, awalnya Indonesia meminta tambahan kuota 30 ribu yang diharapkan pada 2013 jamaah yang bisa bertolak sebanyak 241 ribu. Ternyata, permintaan tambahan itu tak dipenuhi, bahkan kuota dikurangi 20 persen dari kuota dasar 211 ribu.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement