Senin 03 Jun 2013 06:10 WIB

Sambut HUT Kota Bogor, Puluhan Budayawan Pawai Obor

Ratusan kendaraan trerjebak kemacetan panjang di kawasan Empang, Kota Bogor (ilustrasi).
Foto: Antara
Ratusan kendaraan trerjebak kemacetan panjang di kawasan Empang, Kota Bogor (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Puluhan budayawan dan seniman di Kota Bogor menggelar pawai obor keliling kota, Minggu malam, dalam rangka menyambut Hari Jadi Bogor (HJB) ke-531 yang jatuh pada 3 Juni.

Pawai obor para budayawan dan seniman dimulai dari Tugu Kujang menunju Balai Kota Bogor di Jalan Juanda. Puluhan seniman ini berjalan kaki sambil membawa obor yang berjumlah 31 buah.

"Ada 31 obor yang dibawa peserta menandakan 31 tahun berdirinya Tugu Kujang sebagai salah satu icon dari Kota Bogor," kata koordinator kegiatan Dadang HP.

Pawai obor semakin menarik dengan penampilan para budayawan dan seniman yang berjalan dengan mengenakan pakaian Kampret atau serba hitam khas Sunda.

Dadang menyabutkan, pawai obor yang diselenggarakan sebagai bentuk napak tilas perjalanan Bogor dan semangat warga dalam menyambut Hari Jadi Bogor ke-531.

Seperti diketahui, Tugu Kujang merupakan kebanggan warga Kota Bogor yang dibangun semasa Walikota Achmad Sobana. Nama Kujang diambil dari senjata pusaka etnis sunda yang dikenal sejak zaman Kerajaan Pakuan Pajajaran sekitar abad ke-14.

Pusaka ini kemudian dijadikan lambang Kota Bogor dan diabadikan di sebuah Tugu setinggi 25 meter pada 4 Mei 1982 di atas lahan seluas 26 x 23 meter di pusat Kota Bogor. Di atas Tugu, berdiri kokoh ornamen berupa pusaka Kujang yang memiliki tinggi mencapai 7 meter

Menariknya lagi, dalam iring-iringan menuju Balaikota, juga diiringi Prameisuri Prabu Siliwangi yakni Nyi Ambet Kasih yang diperankan oleh seorang siswi SMK Negeri 1 Bogor.

"Kegiatan ini diprakarsai oleh masyarakat, karena selama ini, Hari Jadi Bogor terkesan menjadi milik pejabat dan aparat Pemerintah Kota Bogor saja, makanya kita menggelar kegiatan ini," ujar Dadang.

Dadang menegaskan, bahwa kegiatan tersebut sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tugan Yang Maha Esa bahwa Bogor sudah memasuki usia 531 tahun. Ini sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT.

Sebelum menggelar pawai obor, para budayawan dan seniman tersebut membagikan 531 totopong kepada para pengguna jalan termasuk sopir angkot dan masyarakat umum lainnya.

Pawai obor budayawan dan seniman ini berakhir di Balaikota, selanjutnya mereka nonton bareng pertunjukan wayang golek semalam suntuk dengan menampilkan dalang kondang Asep Sunandar Sunarya.

Hingga berita ini diturunkan, suasana di Balai Kota Bogor ramai dipadati warga yang menyakskan pertunjukan wayang golek yang setiap tahun digelar dalam rangka HJB.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement