REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra ) menengarai Komisi II DPR RI kebobolan terkait rencana pembangunan gedung 18 lantai Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Pasalnya, anggota Komisi II DPR RI Ignatius Mulyono mengaku tidak pernah mendengar rencana pembangunan gedung yang dirancang Kemendagri.
"Saya kira, Kemendagri sudah menyampaikannya, tapi DPR RI yang kelewat mengawasinya dan tahu-tahu mereka kebakaran jenggot," kata Koordinator Fitra Ucok Sky Khadafi di Jakarta, Rabu (3/4).
Fakta itu dinilainya menunjukkan kinerja Komisi II DPR RI sebagai mitra Kemendagri kurang mendetail dan mendalam dalam mengoreksi pengajuan anggaran dari eksekutif.
Berdasarkan data rencana anggaran Kemendagri tahun 2013, kata Ucok, pembangunan gedung dianggarkan sebesar Rp 683 miliar. Gedung baru tersebut berdiri di atas lahan seluas 14,544 meter persegi.
"Anggarannya dimasukkan ke dalam peningkatan sarana dan prasaana aparatur Kemendagri," ujar Ucok.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Kemendagri Diah Anggraeni mengatakan tujuan pembangunan gedung baru untuk menyatukan komponen institusi yang terpencar. Kalau gedung baru itu sudah jadi, Direktorat Jenderal (Ditjen) Pemerintahan Umum, Ditjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil, serta Badan Penelitian dan Pengembangan Kemendagri akan berada dalam satu atap.
"Tujuannya pembangunan gedung baru ini untuk menyatukan komponen agar lebih mudah berkoordinasi," kata Diah.