REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (LP) II B Cebongan, Mlati, Sleman melibatkan pihak Brimob Polda DIY. Sekitar satu pleton polisi yang berjumlah 30 anggota akan intensif mengamankan area tersebut di malam hari.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Yogyakarta, Rusdianto mengatakan, pihaknya memang meminta Polda DIY mengamankan lapas di malam hari. Sebab, dia menilai, Kepala LP Cebongan, Sukamto mulai merasakan hal yang tidak kondusif.

"Dia merasa khawatir dengan kondisi Lapas belakangan ini," kata Rusdianto kepada ROL, Senin (1/4).

Namun, saat dikonfirmasi Sukamto enggan menjelaskan kekhawatirannya tersebut. Ia hanya mengatakan, sejauh ini belum ada perkembangan lebih lanjut mengenai informasi kedatangan tim investigasi TNI AD ke LP tersebut.

Pendapat senada diucapkan Rusdianto. Menurutnya belum ada konfimasi dari pihak TNI, bahkan keterangan itu hanya didapat dari surat kabar. Namun, saat ini yang terpenting baginya adalah pemulihan kondisi LP. Karenanya, Rusdianto meminta Polda DIY berjaga-jaga. "Saya minta Kamis (28/3), sehari kemudian, pengamanan polisi datang," ujarnya.

Adapun keterlibatan anggota Brimob difungsikan untuk mengamankan para saksi tahanan dan konduktifitas area LP. Sedangkan waktunya sendiri, kata Rusdianto, akan menyesuaikan kondisi LP hingga dipastikan benar-benar kondusif.

Ikuti Whatsapp Channel Republika