Senin 01 Apr 2013 15:57 WIB

Islamic Solidarity Games Diundur

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Fernan Rahadi
Islamic Solidarity Games
Foto: www.loveindonesia.com
Islamic Solidarity Games

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelaksanaan Islamic Solidarity Games (ISG) diundur sampai Oktober 2013 mendatang. Pengunduran tersebut mempertimbangkan beberapa hal termasuk kesiapan stadion, venue, dan fasilitas lainnya.

Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo mengatakan, dia sudah menerima laporan terkait pengunduran tersebut dari Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Gubernur Riau, dan tim teknis yang menangani ISG.

"Dari laporan yang sudah disampaikan beberapa pertimbangan yang menyebabkan waktu pelaksanaan ISG ini diundur," ujarnya ketika ditemui di Senayan, Senin (1/4).

Pertimbangan tersebut antara lain terkait dengan teknis dan beberapa syarat-syarat yakni waktu pelaksanaan lelang yang dirasa cukup mepet. Roy menjelaskan lelang mulai dibuka sekitar 45 hari sebelum event berlangsung, dan jika dirunut maka proses lelang akan selesai pada sepuluh hari sebelum ISG dilaksanakan.

Hal tersebut dinilai sangat mepet untuk melakukan persiapan ajang olahraga yang diikuti oleh negara anggota Organisasi Konferensi Islam (OKI) itu.

Selain itu, masih ada penunggakan stadion utama yang akan digunakan untuk pembukaan dan penutupan acara ISG dan sampai saat ini belum menemukan solusi. Meskipun mekanisme pembayarannya sudah ada namun pihak yang melakukan eksekusi belum bisa memastikan tenggat waktunya. 

"Saya akan meminta kepada panitia lokal di Pekanbaru untuk mengatur semua persiapan pengunduran waktu pelaksanaan ISG ini," ujar Roy.

Roy mengatakan, Oktober dipilih dengan mempertimbangkan waktu setelah bulan suci Ramadan, apalagi event tersebut diikuti oleh negara-negara islam. Selain itu, pada September 2013  akan dilakukan Pemilukada Riau sehingga pemilihan waktu tersebut dirasa sudah tepat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement